Who we share your data with
If you request a password reset, your IP address will be included in the reset email.
Embedded content from other websites
Articles on this site may include embedded content (e.g. videos, images, articles, etc.). Embedded content from other websites behaves in the exact same way as if the visitor has visited the other website.
These websites may collect data about you, use cookies, embed additional third-party tracking, and monitor your interaction with that embedded content, including tracking your interaction with the embedded content if you have an account and are logged in to that website.
Penipuan Atas Nama Artis
Beredar pesan singkat atau SMS yang berisi bagi-bagi hadiah atau giveaway. Hadiah yang dituliskan berasal dari artis ternama Baim Wong dan nilainya hingga ratusan juta.
Dalam pesan singkat yang didapat detikcom, nilai uang hadiah yang ditulis tidak tanggung-tanggung, mulai dari Rp 50 juta hingga Rp 175 juta.
"Halo Kak! Aku Winda Dri Team Giveaway BAIM Wong Anda Memenangkan Hadiah Uang 100jt dari kami info Klik:https://wa.me/+6287711234xxx," tulis pesan berantai tersebut, dikutip Rabu (1/8/2021).
"Mendapat Giveaway 50jt dari BAIMWONG wa.0895414018xxx Trimakasih," tulis pesan singkat lainnya.
KOMPAS.com - Siapa yang tak kesal mendapatkan SMS spam penawaran pinjaman, sampai pengumuman undian hadiah tipu-tipu.
Jika dihitung ada setidaknya 1 buah, bahkan 10 buah SMS semacam itu masuk ke kotak masuk inbox handphone kita.
Biasanya SMS tersebut dikirim dengan embel-embel kata, yakni "pinjaman","proses mudah","cepat cair", dan disambung dana pinjaman yang bisa sampai ratusan juta rupiah.
"Ajukan segera pinjaman online dengan mudah tanpa potongan. Proses cepat cair. Dana 5 juta/500 juta. Info WA langsung nomor +628xxxxxxxxx," tulis SMS spam.
"BUTUH PENGAJUAN TAMBAH MODAL & SIMPLE KMI SI4P BANTU YANG AMAN DAN TERPERC4Y4 MIN 5-500JT...MINAT CHAT WhatsApp: +6285651275857," contoh SMS spam lain.
contoh sms spam pinjaman yang meresahkan
Segera setelah mendapatkan SMS tersebut, Anda mungkin hanya membiarkan atau sekadar menghapusnya saja.
Namun, keesokan harinya, SMS itu muncul lagi. Kali ini dalam jumlah yang lebih banyak.
Berikut ini tips yang dapat digunakan untuk memblokir SMS spam penawaran atau pengumuman undian hadiah tipu-tipu:
Baca juga: Sering Terima SMS Penawaran atau Penipuan? Ini Cara Melaporkannya...
Where your data is sent
Visitor comments may be checked through an automated spam detection service.
0%0% menganggap dokumen ini bermanfaat, Tandai dokumen ini sebagai bermanfaat
0%0% menganggap dokumen ini tidak bermanfaat, Tandai dokumen ini sebagai tidak bermanfaat
Ane mau cerita nih. Hampir aja ane kena tipu sms dati IM3. Ceritanya ane buka hp ane terus ada sms dari IM3 yg ngasih tahu kalo ane menang undian uang 35juta. Yang buat ane percaya tu sms, sms itu dari IM3 langsung, bukan dari nomor abal-abal trus disitu ada alamat websitenya juga (
) biasanya kalo web tipu-tipu paling dari blog, ya ane sih percaya. Ane hubungin tuh nomor yg tertera di sms (0816267720). Ane ditanyain sama si penipu: nama, no.hp, dan no.rek. Ane jawab deh tu semua termasuk no.rek B*I ane. Trus si penipu bilang kalo ane disuruh menghubungi no.bendaharanya soalnya kata dia bendaharalah yg berhak mengirim uangnya. Ane sih masih nurut-nurut aja. Tu penipu ngasih no. yg katanya tu bendaharanya dg no. 0816266243 atas nama ibu maharani/bapak gunawan. Ane langsung hubungin tuh nomor. Singkatnya tu bendahara abal-abal (suara cewe) nyuruh ane ke ATM MANDIRI dg alasan uang bisa ditransfer hanya lewat ATM mandiri. Ane langsung cus deh ke ATM mandiri. Trus ane tlp lagi tu si bendahara penipu. Si penipu nyuruh ane masukin kartu terus cek saldo tabungan.
Si penipu tanya, "Saat ini saldo ibu ada berapa?"
Ane, "Masih tetap blm tambah 35jt."
Si penipu, "Saya coba transfer lagi." (beberapa saat) Coba ibu cek ulang saat ini saldo di rek ibu ada berapa?
Ane dg dudulnya jawab, "Masih tetep 400rb."
Terus tu si penipu bilang, "Maaf ibu kami hanya bisa transfer maks 20jt. Yg 15jt harus ditransfer ke beda rek. Apa ibu punya?"
Trus ane kasih tahu no.rek B*A ane. Kebetulan ane simpan no.rek ane di hp.
Penipu, "Mohon ibu cek yang rek B*A."
Ane cek deh tu rek ane .
Penipu, "Saat ini saldo di rek ibu ada berapa?"
Ane dg polos binti dudul jawab, "Masih tetep 200rb. Ga nambah 35jt."
Penipu, "Ibu harus tunggu notifikasi dari bank dulu. Nanti kalau sudah dapat, mohon ibu hubungi lagi."
Disini ane mulai curiga nih. Hadiah indosat masa harus berbelit-belit melilit gini ptosesnya..
Selang beberapa saat, ane dapet sms dari BANK B*I. Kepercayaan ane yg mulai pudar, akhirnya bertambah setelah ane lihat tu sms atas nama BANK B*I. Langsung deh ane tlp lg ntu bendahara palsu.
Ane, "Saya udah dpt sms dari bank b*i. (Ane bacain tu isi smsnya)."
Penipu, "Ibu harus setor ke bank sebelum jam 2 sebesar 3jt agar nanti tabungan ibu dapat kami transfer sebesar 35jt. Setelah ibu transfer harap hubungi kami lagi." A
ne matiin tu tlp. Ane cus pulang deh.
Di rumah, ane ceritain sm kasih liat tu sms ke bokap semuanya. Terus bokap ketawa deh sama bilang kalo ane hampir aja kena tipu. Bokap bilang, mana ada indosat ngirim sms nggak pakai EYD. Ane lihat lagi tu sms eeeehhh ternyata bener apa yg bokap ane bilang. Ane baru sadar sesadar-sadarnya disitu. Jadi, dari tadi ane kaga fokus baca tu sms, mungkin ane nggak minum A*ua dulu tadi...hehehe..
Buat semu agan/aganwati yang budiman, harap berhati-hati jangan sampai tertipu seperti ane. Jangan mudah percaya sm sms berkedok hadiah lebih baik agan/aganwati semua cek di website resmi dan nomor resmi provider masing-mas
ing. Semoga pengalaman ane bisa jadi pembelajaran untuk ane pribadi yg utama dan untuk semua agan/aganwati yang baik hati. Terima kasih ane diizinkan post pengalaman ane di PHP penipu.. Hikks hiikkss hiiikss.. Sakitnya tuuh disini.....
Nama bendaharanya juga sama tuh wkwkwk.. ternyata jenis penipuannya udh dari 2015..masih jalan trs sampai skg dg beberapa penyempurnaan dari si penipu (kg namanya gebyar poin..dan isi sms udh mayan bgs EYD nya)
Skg mah jgn maen percaya aja gan sama yg ngasih2 duit.. jaman lg susah gni.. mau dpt duit y kerja.. gitu aja mindsetnya
Penipuan melalui modus sms sampai saat ini masih marak terjadi. Beberapa kali saya dikirimi sms penipuan dengan berbagai model, mulai dari tolong kirimi mama pulsa sekarang, Anda mendapatkan undian berhadiah, bahkan modus terbaru yang hampir saja saya kena tipu adalah seseorang yang menelpon mengaku teman saya kepolisian menawari ada unit mobil maupun motor harga murah jatah dari showroom untuk kepolisian.
Satu-satunya cara agar masyarakat Indonesia tertolong adalah kita bersama-sama untuk melaporkan sms penipuan tersebut. (Atau bagi yang ingin mengantisipasinya, baca nich tips Mengenali Ciri-ciri Penipuan Online)
Sementara ini yang dapat diblokir adalah penipuan via sms saja, karena untuk penipuan via telpon saya belum tahu cara pelaporannya.
Berikut nomor SMS pengaduan penipuan dari 3 operator besar di Indonesia yang saya kumpulkan dari website resmi masing-masing operator yang membuka layanan pengaduan SMS penipuan.
Telkomsel Format SMS : Penipuan#Nomor Pengirim SMS penipuan#isi SMS penipuan Lalu kirim ke 1166 Contoh : Penipuan#0812123456#Selamat anda mendptkan 1 unit mbl avanza dr telkomsel poin.
Indosat Format SMS : SMS(spasi)Nomor Pengirim SMS penipuan(spasi)isi SMS Penipuan Lalu kirim ke 726 Contoh : SMS 085612345678 Selamat anda mendptkan 1 unit mbl avanza dr Kopi kapal api.
XL Format SMS : LAPOR#Nomor Pengirim SMS penipuan#isi SMS penipuan Lalu kirim ke 588 Contoh : LAPOR#081789123456#Selamat anda mendptkan 1 unit mbl avanza dr Pt. Indofood.
Untuk nomor lainnya, saya menemukan sumber lain yang menyebutkan sebuah badan bernama Badan Regulasi Telekomunikasi Indonesia (BRTI). Nomor yang dimaksud berupa call center dengan nomor 159. Tidak tahu nomor ini menerima laporan berupa pesan singkat atau tidak, hanya disebutkan sebagai Contact Center.
Untuk yang sudah saya coba dan buktikan sendiri, berhubung saya menggunakan nomor Telkomsel, adalah nomor 1166. Setelah melapor saya mendapatkan pesan balasan berikut: Pelanggan yth, terima kasih atas laporan SMS PENIPUAN yang anda sampaikan.
Ciri-ciri umum Pelaku Penipuan Online : Menggunakan website gratis. Domain yang sering dipergunakan para penipu di antaranya adalah webs.com, blogspot.com, wordpress.com, co.cc, jimdo.com, dan masih banyak domain gratis lainnya. (Baca juga Melaporkan Situs Penipuan)
Jika sebuah perusahaan mengadakan program-program marketing (misalnya saja undian berhadiah), biasanya mereka akan membuat publikasi pada subdomain website resmi mereka. Website resmi PT Telkomsel adalah www.telkomsel.com, Indosat (www.indosat.com), dan XL (www.xl.co.id).
Semoga tulisan ini bermanfaat 🙂
Di era digital saat ini, semakin banyak orang yang menerima SMS penagihan dari layanan pinjaman online yang tidak pernah mereka ajukan. Pesan seperti ini seringkali menjadi modus penipuan yang dilakukan oleh pihak tidak bertanggung jawab. Jika Anda pernah mendapatkan SMS seperti ini, penting untuk tetap waspada dan mengetahui cara menghindari jebakan ini.
Penipu biasanya mengirimkan SMS yang menginformasikan bahwa Anda memiliki pinjaman yang harus dibayar segera. Mereka menggunakan berbagai alasan, seperti “penagihan darurat” atau “penangguhan denda” untuk memaksa Anda segera membayar. Namun, jika Anda tidak pernah mengajukan pinjaman online, pesan tersebut hampir pasti merupakan penipuan.
Beberapa ciri-ciri SMS penipuan yang perlu diwaspadai:
Jika Anda menerima SMS penagihan yang mencurigakan, langkah pertama yang harus dilakukan adalah jangan panik. Jangan klik tautan apa pun yang ada di dalam pesan tersebut. Sebagai gantinya, hubungi langsung layanan pelanggan resmi DanaRupiah atau platform pinjaman online lainnya yang Anda percayai untuk memeriksa status pinjaman Anda.
Pastikan juga untuk selalu menjaga kerahasiaan data pribadi Anda. Hindari membagikan informasi sensitif, seperti nomor KTP atau rekening bank, kepada pihak yang tidak dikenal.
Jika Anda merasa sudah menjadi korban penipuan, segera laporkan kepada pihak berwenang dan hubungi lembaga yang bersangkutan, seperti Otoritas Jasa Keuangan (OJK). DanaRupiah selalu berkomitmen untuk menjaga keamanan data dan privasi pengguna dari segala bentuk penipuan.
Salah satu cara terbaik untuk menghindari penipuan adalah dengan memilih platform pinjaman online yang terpercaya, seperti DanaRupiah. Pastikan platform yang Anda pilih terdaftar dan diawasi oleh OJK, memiliki ulasan positif dari pengguna lain, dan transparan dalam setiap prosedurnya. Dengan menggunakan layanan yang tepercaya, Anda dapat merasa lebih aman dan terlindungi dari risiko penipuan.
- Munculnya kasus penipuan melalui pesan pendek atau Short Message Service (SMS) hampir bersamaan dengan maraknya penggunaan telepon seluler oleh masyarakat Indonesia. Namun hingga kini tak banyak kasus yang bisa dibongkar oleh kepolisian.
Kepolisian seperti tak berkutik menghadapi modus kejahatan ini. Maklum pelaku bisa dengan mudah mengganti SIM CARD atau kartu perdana telepon genggamnya. Kementerian Komunikasi dan Informatika akhirnya mengeluarkan sebuah peraturan untuk mencegah modus ini.
Salah satunya dengan memperketat sistem registrasi SIM CARD atau kartu perdana. Upaya itu pun dituangkan dalam Peraturan Menteri Komunikasi dan Informatika Nomor 23 tahun 2005 tentang registrasi layanan komunikasi.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Peraturan ini mewajibkan setiap warga yang hendak membeli kartu perdana harus mampu menunjukan identitas pribadi, seperti Kartu Tanda Penduduk (KTP), Surat Izin Mengemudi (SIM) atau surat identitas lainnya.
Selain itu, dalam melakukan registrasi pengguna juga harus mencantumkan nama asli dan Nomor Induk Penduduk sesuai KTP. Namun pada praktiknya, Kementerian Komunikasi mengakui bahwa sistim tersebut hanya berjalan efektif selama satu tahun, yaitu tahun 2005 - 2006.
"Setelah itu kami akui tidak efektif, makanya sekarang kami sedang menyusun revisi peraturan menteri tersebut," kata Juru Bicara Kementerian Komunikasi Gatot Dewobroto kepada detikcom, Selasa (20/8).
Gatot justru menuding pihak operator cuci tangan, dan cenderung menyalahkan distributor kartu perdana. Padahal semestinya menurut dia, pihak operator harus konsiten menerapkan sistem registrasi tersebut.
"Operator berdalih yang jual kan bukan kami, tapi distributor atau lapak-lapak atau toko-toko pulsa. Tapi kan operator wajib mengedukasi mereka," kata Gatot.
Anggota Badan Perlindungan Konsumen Indonesia, David Tobing merasa hingga kini operator seluler belum melakukan edukasi yang langsung menyasar konsumen. Misalnya dengan mengirim pesan berantai ke konsumen, yang menjelaskan bahwa operator tidak mengadakan undian berhadiah.
“Selama ini operator tidak pernah mengedukasi pelanggan secara langsung. Tidak pernah mengirim SMS langsung ke pelanggan,” kata David kepada detikcom, Selasa (20/8) di Jakarta.
Terkait registrasi kartu perdana, menurut David operator harus dengan serius melaksanakan Peraturan Menteri Komunikasi dan Informatika Nomor 23 tahun 2005 tentang registrasi layanan komunikasi.
Operator mempunyai hak untuk tidak mengaktifkan sebuah kartu perdana yang tidak diregistrasi dengan benar. Sementara Kementerian Komunikasi dan Informatika juga tidak bisa cuci tangan.
Sebagai pihak pembuat peraturan, Kementerian Komunikasi sudah seharusnya menegur dan memberikan sanksi kepada operator yang melanggar. “Sanksinya harus tegas dan jelas,” kata David.
Division Head Public Relation PT Indosat, Adrian Prasanto mengaku pihaknya telah mengedukasi masyarakat dengan menyebarkan pesan singkat ke seluruh pelanggan, public announcement di televisi sert media lain, dan sosialisasi lewat akun sosial media.
Cara ini dilakukan karena hingga kuartal kedua, jumlah pelanggan Indosat mencapai 56,6 juta. “ (Edukasi) itu masih terus kami lakukan secara konsisten,” kata Andrian.
Sementara Vice President Corporate Communication PT XL Axiata, Turina Farouk mengatakan, pihaknya sudah melakukan cara-cara untuk meminimalisir berkembangnya sms penipuan antara lain lewat sosialisasi.
"Mei lalu, XL, telkomsel dan indosat kami bertiga membuat iklan bersama mengumumkan sebaiknya konsumen berhati-hati karena penipuan tidak hanya dari sms, dari web dan voice juga ada," kata Turina saat dihubungi, kemarin.
Pesan penipuan melalui pesan singkat (SMS) ternyata masih marak terjadi. Hadiahnya pun tidak tanggung-tanggung, mulai dari uang hadiah ratusan juta bahkan hingga umrah.
Berikut deretan kasus penipuan dari SMS dirangkum detikcom, Rabu (1/9/2021).
Pada 2018, ada penipuan dari SMS setelah tunjangan hari raya (THR) cair. SMS tersebut mencantumkan tautan laman yang berisi informasi hadiah.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dari penelusuran detikcom kala itu dari SMS yang dikirimkan ada website promoramadhan27.blogspot.com. Dalam laman tersebut terdapat foto-foto hadiah.
Untuk hadiah utama pemenang akan diberikan Toyota Alphard, kedua Toyota Yaris, ketiga paket umrah, uang tunai Rp 100 juta, Yamaha N-Max, dan hadiah pulsa sebesar Rp 1 juta.
Tetapi ada keanehan yang terlihat, seperti dituliskan bahwa hadiah akan diantar langsung ke alamat pemenang melalui jasa penerbangan dengan menggunakan pesawat Hercules milik TNI Angkatan Udara dari Bandara Halim Perdanakusuma ke lokasi terdekat di daerah pemenang.
Keanehan selanjutnya, tertulis hadiah akan dikirimkan jika pemenang sudah melunasi biaya administrasi, balik nama STNK, dan BPKB. Untuk hadiah mobil, pemenang diminta membayar administrasi Rp 2,25 juta, untuk sepeda motor Rp 750.000, dan hadiah uang tunai Rp 500.000.
Beberapa waktu lalu juga ditemukan modus penipuan bantuan sosial via SMS. Penipuan dilakukan dengan embel-embel bantuan sosial BPJS Kesehatan. Dalam salah satu SMS penipuan yang dilihat detikcom, Rabu (4/8/2021) disebutkan BPJS Kesehatan memberikan bantuan sosial sebesar Rp 100 juta.
Penerima SMS diminta untuk membuka tautan website abal-abal untuk melakukan verifikasi. Website yang dimaksud pun bukan resmi, domainnya juga blogspot bukan domain resmi website pada umumnya.
"Peserta BPJS yth. Anda resmi menerima Dana Bantuan Rp 100 juta dari BPJS Kesehatan. Verifikasi di link di bawah ini," bunyi tulisan dalam SMS penipuan tersebut.
Bukan kejadian pertama, sebelumnya Dirut BPJS Kesehatan Ali Ghufron Mukti pernah mengimbau masyarakat jangan mudah tertipu dengan penipuan via SMS atau pesan WhatsApp. Hal itu diungkapkannya lewat unggahan video di akun Instagram resmi @bpjskesehatan_ri pada bulan Juni lalu.
"Jika Anda pernah menerima SMS atau chat WhatsApp tentang dana bantuan BPJS Kesehatan, waspadalah. Itu hoax. BPJS kesehatan tidak pernah memberikan bantuan dana apapun seperti yang dikatakan di chat tersebut," kata Ghufron.
Dia mengimbau masyarakat untuk mengecek semua informasi tentang BPJS Kesehatan lewat call center BPJS Kesehatan Care Center 1500 400atau akun media sosial resmi BPJS Kesehatan.
Dalam catatan detikcom, kasus penipuan via SMS ini juga pernah ramai terjadi di Kediri awal tahun ini. Saat itu pun Kepala BPJS Kesehatan Kantor Cabang Kediri Hernina Agustin Arifin menegaskan informasi yang dimuat pesan tersebut tidak benar.
Tonton video '10 Orang Ditangkap Kasus Penipuan SMS Atas Namakan Baim Wong':
[Gambas:Video 20detik]
Berlanjut ke halaman berikutnya.
What rights you have over your data
If you have an account on this site, or have left comments, you can request to receive an exported file of the personal data we hold about you, including any data you have provided to us. You can also request that we erase any personal data we hold about you. This does not include any data we are obliged to keep for administrative, legal, or security purposes.
Penipuan Kala Ramadhan
Tunjangan hari raya (THR) untuk Idul Fitri sudah cair kala itu. Ternyata momen ini juga dimanfaatkan para penipu untuk mendapatkan uang dalam waktu cepat.
Mereka yang mengirimkan SMS yang isinya menginformasikan sebagai pemenang sebuah undian, mendapatkan hadiah jutaan rupiah sebagai berkah Ramadan, hingga menawarkan jasa gesek tunai.
Contohnya, detikcom mendapatkan pesan singkat penipuan yang menyebutkan nomor handphone mendapat hadiah Rp 100 juta dari PT M-KIOS.
Dari SMS ini juga dicantumkan nomor PIN yang diberikan untuk pelanggan hingga nomor kontak pemberi hadiah. Selain itu juga ada tautan alamat website yang berisi informasi.
Kemudian juga ada SMS penipuan yang mengatasnamakan e-Commerce Shopee. Isinya, disebut mendapatkan hadiah sebanyak Rp 55 juta dan tautan promoramadhan27.blogspot.com.
Fitur blokir nomor perangkat bawaan
Meski berbeda, setiap handphone hampir semua memiliki fitur bawaan ini, yakni fitur blokir nomor atau Block Number.
Misal di perangkat Samsung dengan sistem operasi Android, Anda tinggal melakukan ini:
Selain dengan cara itu, Samsung juga telah menghadirkan fitur blokir spam secara otomatis bekerja sama dengan Hiya, salah satu aplikasi blokir spam.
contoh cara blokir sms spam.
Baca juga: Sri Mulyani Keluhkan Kerap Dapat SMS Penawaran Utang
Di perangkat Android dengan sistem operasi MIUI, seperti Xiaomi, Redmi, dan lainnya sebenarnya hampir sama, yakni:
Untuk perangkat dengan sistem operasi Color OS seperti Oppo dan lain-lain, yakni:
Untuk pengguna iOS di iPhone, Anda dapat menggunakan cara berikut:
Baca juga: Polisi Tangkap 2 Penipu Modus Menang Undian Lewat SMS, Sebulan Raup Rp 200 Juta
Ada beberapa aplikasi blokir spam yang dapat digunakan untuk memblokir nomor dari pengirim yang tak dikenal.
Beberapa diantaranya adalah Truecaller dan Hiya, yang sudah banyak digunakan.
Cara memblokir nomor ponsel dari pengirim yang tak dikenal lewat Truecaller:
Anda juga bisa menggunakan fitur block by phrases atau blokir lewat frasa atau kata yang sering digunakan untuk SMS spam.
Tinggal cari kata-kata yang kerap dipakai SMS spam, misal "pinjaman dana","tanpa jaminan","cepat cair" dan lain-lain.
Aplikasi Key Messages dapat diunduh lewat PlayStore, namun untuk mengaktifkannya aplikasi perlu diupgrade ke premium. Caranya, yakni:
Our website address is: https://unnes.ac.id.
When visitors leave comments on the site we collect the data shown in the comments form, and also the visitor’s IP address and browser user agent string to help spam detection.
An anonymized string created from your email address (also called a hash) may be provided to the Gravatar service to see if you are using it. The Gravatar service privacy policy is available here: https://automattic.com/privacy/. After approval of your comment, your profile picture is visible to the public in the context of your comment.
If you upload images to the website, you should avoid uploading images with embedded location data (EXIF GPS) included. Visitors to the website can download and extract any location data from images on the website.
If you leave a comment on our site you may opt-in to saving your name, email address and website in cookies. These are for your convenience so that you do not have to fill in your details again when you leave another comment. These cookies will last for one year.
If you visit our login page, we will set a temporary cookie to determine if your browser accepts cookies. This cookie contains no personal data and is discarded when you close your browser.
When you log in, we will also set up several cookies to save your login information and your screen display choices. Login cookies last for two days, and screen options cookies last for a year. If you select “Remember Me”, your login will persist for two weeks. If you log out of your account, the login cookies will be removed.
If you edit or publish an article, an additional cookie will be saved in your browser. This cookie includes no personal data and simply indicates the post ID of the article you just edited. It expires after 1 day.
How long we retain your data
If you leave a comment, the comment and its metadata are retained indefinitely. This is so we can recognize and approve any follow-up comments automatically instead of holding them in a moderation queue.
For users that register on our website (if any), we also store the personal information they provide in their user profile. All users can see, edit, or delete their personal information at any time (except they cannot change their username). Website administrators can also see and edit that information.